Lakukan yang terbaik untuk orang tercinta disamping anda

Sabtu, 26 Januari 2013

Tugas Bahasa Indonesia 1(Laporan Proposal)

                                     PROPOSAL


1. Pengertian Proposal
Proposal adalah suatu saran atau permintaan kepada seseorang atau suatu badan untuk mengerjakan atau melakukan suatu pekerjaan
2. Bentuk-Bentuk Proposal
Berdasarkan bentuknya proposal dapat dibedakan yaitu proposal berbentuk formal, semi formal dan non formal.
a. Proposal berbentuk formal
Proposal berbentuk formal sekurang-kurangnya ada tiga bagian utama, yaitu:
  1. Bagian pelengkap pendahuluan, yang terdiri atas sampul dan halaman judul, kata pengantar, ikhtisar (abstrak), daftar isi, dan penegasan permohonan.
  2. Isi proposal, terdiri dari pembatasan masalah, latar belakang, tujuan, luas-lingkup, dasar (anggapan dasar) metodologi, fasilitas, personalia (panitia) keuntungan dan kerugian waktu, dan biaya.
  3. Bagian pelengkap penutup, yang berisi daftar pustaka, lampiran, tabel dan sebagainya.
b. Proposal semiformal dan nonformal
Proposal semiformal dan nonformal merupakan variasi dari bentuk formal, karena tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap seperti proposal bentuk formal. Isi sebuah proposal ada yang sederhana dan ada pula yang kompleks, seperti yang terdapat dalam bentuk formal diatas, sedangkan isi proposal yang sederhana hanya meliputi:
a. Nama kegiatan 
b. Latar Belakang Kegiatan
c. Tujuan Kegiatan
d. Manfaat Kegiatan
e. Ruang Lingkup Kegiatan
f. Penyelenggaraan atau Kepanitiaan
g. Perencanaan Anggaran
h. Penutup
3 Macam-Macam Proposal
a. Proposal kegiatan
Proposal kegiatan adalah suatu pengajuan atau permintaan kepada seseorang atau suatu badan tertentu untuk melakukan perencanaan kegiatan. Dalam proposal kegiatan termuat sebagai berikut:
A. Bagian awal
Pada bagian awal proposal berisi hal-hal berikut
- Halaman Sampul
- Logo
- Halaman Judul
- Lembar Persetujuan
- Kata Pengantar
- Daftar Isi (bila lebih 15 halaman)
B. Bagian Inti
Bagian inti proposal meliputi hal-hal berikut
- Judul Proposal (nama kegiatan)
- Latar Belakang
- Tujuan Kegiatan
- Manfaat Kegiatan
- Ruang Lingkup Kegiatan
- Teknik Penyelenggaraan
- Susunan Kepanitiaan
- Perencanaan Anggaran
- Sumber Dana
C. Bagian Penutup
Bagian penutup proposal meliputi hal-hal berikut
- Simpulan dan Saran
- Lampiran
b. Proposal Penelitian
A. judul
B. Latar Belakang
C. Masalah/Persoalan Penelitian
D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
E. Rerangka Teoritis
F. Sampel
G. Pengukuran
H. Data
I. Teknik Analisis
J. Agihan Waktu dan Anggaran
4. Metode Penelitian
Untuk menjawab masalah penelitian yang dijabarkan lebih lanjut dalam persoalan penelitian, diperlukan suatu metode penelitian yang menunjuk pada cara yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang diperlukan dalam penelitian tersebut.
a.Unsur metode penelitian
Terdapat beberapa variasi unsur metode penelitian yang dijumpai dalam proposal penelitian akuntansi dan keuangan. Metode penelitian hendaknya mampu memaparkan beberapa hal. Pertama, rencana untuk memilih jenis dan sumber data yang dibutuhkan untuk menjawab masalah penelitian. Kedua, cara yang digunakan untuk memperoleh data. Ketiga, cara menyajikan data untuk menjawab masalah penelitian. 

 CONTOH  PROPOSAL :
Laporan Proposal Teknologi Komputer
BAB I

PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang

Kemajuan di bidang teknologi ilmu pengetahuan dewasa ini yang semakin
berkembang salah satunya adalah di bidang komputer. Dengan kecanggihan teknologi
komputer ini mampu mengolah dan mengerjakan suatu pekerjaan yang selama ini
dilakukan secara manual oleh manusia menjadi lebih mudah, cepat dan akurat baik
dari segi penghematan ruang, waktu dan tenaga. Kehadiran komputer ini sangat
dibutuhkan dalam kehidupan manusia diantaranya ekonomi, bisnis dan pendidikan.
Dengan kebutuhan informasi yang semakin lama semakin cepat, komputer juga
mempunyai peranan yang sangat penting di dalam memberikan informasi dengan
cepat dan akurat, dan juga di dalam penanganan pengolahan data di suatu perusahaan.
Sistem informasi sangat dibutuhkan karena sangat bermanfaat untuk mengambil
keputusan pada suatu perusahaan/instansi. Perkembangan ilmu dan teknologi saat ini
sangat pesat, terutama dalam bidang teknologi komputer. Kemajuan tersebut membuat
komputer yang memiliki kapasitas memori kecil kurang termanfaatkan dengan baik,
karena banyak user memilih komputer yang mempunyai kapasitas memori besar dan
memilih harddisk yang besar pula untuk menampung data yang diperlukan.
Hal inilah yang mendorong manusia untuk menciptakan teknik-teknik baru
dalam pengolahan data, agar pengolahan terhadap data dapat dilakukan dengan baik.
Dengan demikian pengembangan suatu sistem informasi sangat diperlukan agar
penanganan data dan informasi dapat dijalankan sesuai dengan prinsip tepat waktu,
tepat guna, dan mendapatkan hasil yang akurat. SMA Negeri 1 Denpasar merupakan salah
satu lembaga pendidikan yang tidak lepas dari data dan informasi. Penulis tertarik
untuk membuat suatu sistem informasi berbasis web yang dimaksudkan untuk
mempermudah sistem pengelolaan data, sehingga lebih efektif dan efisien.
Dengan latar belakang di atas, maka penulis membuat tugas akhir dengan judul
“Membangun Aplikasi Web yang Dinamis pada SMA Negeri 1 Denpasar dengan
Menggunakan PHP dan MySQL”. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja
sistem informasi pada sekolah yang bersangkutan dan dapat menghasilkan output sesuai
dengan yang diinginkan.
1.2. Identifikasi Masalah
Adapun permasalahan yang ditemukan pada waktu melakukan penelitian di SMA
Negeri 1 Denpasar adalah pengolahan data yang masih dilakukan secara manual yang
sedikit banyaknya mempunyai kelemahan dan kekurangan di dalam penanganannya.
Di samping itu juga membutuhkan waktu yang lama di dalam penanganannya. Hal ini
semua terjadi karena keterbatasan kemampuan manusia dalam pengolahan data
tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem yang dapat mengolah data dengan
baik sehingga dapat mempercepat dan mengefisiensikan pekerjaan pengolahan data.
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penelitian yang telah dilakukan adalah untuk menemukan suatu cara
pemecahan masalah yang tepat dalam pengolahan data pada SMA Negeri 1 Denpasar.
Tujuan dari penelitian ini adalah Membantu pihak sekolah dalam perancangan sistem
informasi sehingga informasi yang akurat dapat diperoleh, Mempersingkat waktu dalam
penyusunan administrasi sekolah, Mengaplikasikan ilmu yang diterima di bangku kuliah
untuk menghasilkan sistem informasi sekolah.Peningkatan teknologi pendidikan sebagai
ilmu dan profesi ditentukan oleh kawasan dan bidang garapan. Teori berfungsi sebagai
pemandu jalur arah perkembangan teknologi pendidikan agar benar. Bidang garapan
mengembangkan, menerapkan, membuktikan, dan memperbaiki teori berdasarkan
masukan dari lapangan
1.4 Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka dibuatbatasan
masalah agar ruang lingkup laporan ini jelas batasannya. Adapun batasan
masalah yang dibuat adalah sebagai berikut:
1. Membangun database aplikasi pengolahan data berbasis web PHP ini
menggunakan software Dreamweaver 8 dan Wamp Server.
2. Sistem operasi yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini adalah sistem
operasi yang berbasis Windows.
3. Membangun database aplikasi pengolahan data berbasis web PHP ini berisi
tentang bagaimana skema relasi.
4. Membangun database aplikasi pengolahan data berbasis web PHP ini berisi
tentang bagaimana koneksi database. Untuk menghindari penyimpangan dari maksud dan
tujuan penulis tentang sistem informasi pada sekolah yang bersangkutan, maka penulis
membuat batasan masalah yang membahas tentang informasi seputar internal SMA
Negeri 1 Denpasar. seperti buku tamu, ruang sekolah, jam kerja guru, gaji guru, absensi
guru, biodatasiswa, pelanggaran siswa, absensi siswa, data buku perpustakaan dan data
peminjamanbuku di perpustakaan.

1.5 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas penulis menganjukan suatu permasalahan sebagai berikut:
Bagaimanakah meningkatkan kinerja sistem informasi pada sekolah yang bersangkutan
dan dapat menghasilkan output/ hasil yang sesuai dengan cara pengolahan data,
permainan, membuat grafik, merancang gambar teknik?
BAB II

LANDASAN TEORI
2. 1 Pengertian Komputer
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda.
Kata komputer (computer) berasal dari bahasa latin computare yang berarti
menghitung. Berikut beberapa pengertian komputer (Sutarman, 2009) adalah sebagai
berikut:
1. Menurut buku Computer Annual (Robert H. Blissmer)
Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas
sebagai berikut:
 Menerima input,
 Memproses input tadi sesuai dengan programnya,
 Menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan,
 Menyediakan output dalam bentuk informasi
2. Menurut buku Computer Today (Donald H. Sanders)
Komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat
serta dirancang dan diorganisasikan agar secara otomatis menerima dan
menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output di bawah
pengawasan suatu langkah-langkah instruksi program yang tersimpan pada
memori.
3. Menurut buku Computer Organization (V.C. Hamacher, ZG. Vranesic, S.G. Zaky)
Komputer adalah mesin penghitung elektronik yang dengan cepat dapat menerima
informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yang
tersimpan di memorinya dan menghasilkan output informasi.
4. Menurut buku Introduction to the Computer, The Tool of business (William M.
Fuori)
Komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan yang
besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmatika yang besar atau operasi logika,
tanpa campur tangan dari manusia mengoperasikan selama pemrosesan.
5. Menurut buku Introduction to Computers (Gordon B. Davis)
Komputer adalah tipe khusus alat penghitung yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.
Berdasarkan beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa komputer adalah :
1. Alat elektronik yang dapat melakukan perhitungan numerik
2. Alat yang dapat membaca input data dan mengolahnya sesuai dengan program
yang ditetapkan untuk menghasilkan informasi yang merupakan output hasil
pemrosesan input data.
3. Alat yang dapat melakukan penyimpanan data, yaitu program, input, maupun
    ouput hasil pengolahan.
4. Alat yang bekerja secara otomatis sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan
dalam program.
Perkembangan teknologi informasi dan ilmu komputer semakin berkembang
secara cepat sehingga komputer tidak hanya sebagai alat hitung saja. Beberapa fungsi
lain yang tercipta antara lain, pengolahan data, permainan, membuat grafik,
merancang gambar teknik, pengontrolan, pengeditan, dan sebagainya.
2. 1. 1 Sistem Komputer
Komputer dapat melakukan rangkaian pekerjaan secara otomatis melalui instruksi
(program) yang diberikan, dan alat pengolah data menjadi informasi melalui proses
tertentu. Agar komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk
sistem komputer. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk
menghasilkan informasi (Sutarman, 2009). Agar tujuan pokok tesebut terlaksana,
maka harus ada elemen-elemen yang mendukungnya. Berikut ini elemen-elemen dari
sistem komputer (Sutarman, 2009), yaitu:
1. Hardware (perangkat keras/ piranti keras) adalah peralatan pada sistem
komputer yang secara fisik terlihat dan dapat disentuh.
2. Software (perangkat lunak/ piranti lunak) adalah program yang berisi perintahperintah
untuk melakukan pengolahan data.
3. Brainware adalah manusia yang terlibat di dalam pengoperasian serta
pengaturan sistem komputer.
Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan
membentuk satu kesatuan. Hardware tanpa adanya software, tidak akan berfungsi
sesuai dengan yang diharapkan, hanya berupa benda mati saja. Software akan
mengoperasikan hardware. Hardware yang sudah didukung oleh software juga tidak
akan berfungsi jika tidak ada manusia yang mengoperasikannya. Akan tetapi jika
ketiga elemen ini telah dikombinasikan sesuai dengan fungsinya masing-masing,
maka akan terjadi suatu proses yang akan menghasilkan suatu informasi sesuai dengan
yang diharapkan.
2. 1. 2 Keunggulan Komputer
Komputer sebagai produk teknologi memiliki keunggulan (Sutarman, 2009), antara
lain:
1. Mampu mengakses dengan cepat dan tepat
2. Menghasilkan informasi dari data yang telah lama
3. Mampu memproses data yang sangat besar menjadi informasi
4. Mampu menyimpan data yang sangat banyak (sampai berukuran tera byte)
5. Mampu melakukan importing dan exporting data yang dirancang secara khusus.
Komputer dapat bekerja menurut perintah manusia yang menggunakannya.
Manusia memberi perintah kepada komputer dengan menggunakan bahasa manusia.
Kemudian interpreter/ compiler (penterjemah) akan membantu untuk menerjemahkan
bahasa manusia ke bahasa mesin yang dimengerti oleh komputer. Selanjutnya
komputer akan bekerja sesuai dengan perintah dan jika telah selesai akan
menghasilkan informasi.
2. 2 Pengertian Data, Informasi, dan Sistem
2. 2. 1 Pengertian Data
Data merupakan istilah paling mendasar dalam database. Pada awalnya data
menyatakan fakta yang dapat direkam dan disimpan pada media komputer, misalnya
hard disk. Namun, saat sekarang ini, data tidak hanya berbentuk teks saja tetapi juga
bisa berupa dokumen, gambar, suara ataupun potongan video. Berikut ini beberapa
pengertian tentang data adalah sebagai berikut :
a. Menurut Laudon dan Loudon dalam bukunya Management Information
System menyatakan data merupakan fakta-fakta mentah yang mewakili
kejadian-kejadian yang berlangsung dalam organisasi atau lingkungan fisik
sebelum ditata dan diatur ke dalam bentuk yang dapat dipahami dan digunakan
orang.
b. Deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi yang tidak
mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai.
c. Sedangkan data menurut Wilkinson adalah fakta, angka, bahkan simbol
mentah. Secara bersama-sama merupakan masukan bagi suatu sisitem
informasi.
Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa data adalah suatu bahan
mentah yang kelak dapat diolah lebih lanjut untuk menjadi sesuatu yang lebih bermakna.
2. 2. 2 Pengertian Informasi
Informasi dan data merupakan unsur dasar dalam pembuatn sistem. Informasi
seringkali dipertukarkan dengan data. Beberapa pengertian mengenai informasi adalah
sebagai berikut :
a. Menurut Hoffer, dkk menyatakan informasi merupakan data yang telah
diperoses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang
yang menggunakannnya.
b. Menurut Davis informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk
yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan
saat ini atau saat mendatang.
c. Sedangkan pengertian informasi menurut Laudon dan Loudon adalah data
yang telah diolah menjadi bentuk yang bermakna dan berguna bagi manusia.
Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi bermuara pada
data. Infomasi memberikan suatu nilai tambah atau pengetahuan bagi yang
menggunakannya. Dan informasi dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.
Suatu data akan menjadi sebuah informasi karena ada parameter lain yang
mempengaruhinya, yaitu pengetahuan awal dan waktu. Dengan kata lain, pengetahuan
awal yang dimiliki oleh seseorang dan ketepatan waktu dapat membuat suatu data
menjadi informasi (atau tidak lagi menjadi informasi). Dan makna yang terkandung
dalam informasi itu sendiri bisa berubah dari suatu masa ke masa lain.
2. 2. 3 Pengertian Sistem
Berikut beberapa pengertian tentang sistem adalah sebagai berikut:
 Menurut Suharso dan Ana Retnoningsih dalam kamus besar bahasa indonesia
sistem adalah sekelompok bagian-bagian alat dan sebagainya yang bekerja
bersama-sama untuk melakukan sesuatu maksud. Cara atau metode yang teratur
untuk melakukan sesuatu.
 Sistem merupakan kumpulan dari bagian-bagian (subsistem) yang terkait
menjadi satu bentuk mekanisme kerja yang memberi fungsi dan manfaat tertentu
(Sutarman, 2009).
 Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi
dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan
utama.
Dari beberapa pengertian diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa sistem adalah
suatu metode yang berada satu kesatuan utuh yang terdiri dari beberapa bagian yang
saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai satu tujuan tertentu.
2. 3 Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan
teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah
organisasi (Kadir, 2009). Secara teknis sistem informasi dapat didefenisikan sebagai
sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan (atau mendapatkan),
memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk menunjang
pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi (Laudon, K. C dan
Laudon, J. P , 2007).
Tiga aktivitas di dalam sistem informasi akan memproduksi informasi yang
dibutuhkan adalah input, proses dan output. Input, merekam atau mengumpulkan data
mentah dari dalam maupun luar organisasi. Proses, mengubah data input mentah ini
menjadi bentuk yang berarti. Output, mengirimkan informasi yang telah diproses ke
orang yang akan menggunakan atau kepada aktivitas yang akan menggunakan
informasi tersebut.
2. 3. 1 Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem informasi berbasis komputer adalah sebuah sistem informasi yang menggunakan
komputer dan teknologi telekomunikasi untuk melakukan tugas-tugas yang diinginkan.
Teknologi Informasi (TI) merupakan komponen tertentu pada sebuah sistem. Hanya
sedikit teknologi informasi yang digunakan secara terpisah, Teknologi INPUT PROSES
OUTPUTFEEDBACK informasi dikombinasikan atau digabungkan ke dalam sistem
informasi merupakan cara efektif dalam pemanfaatan TI.
Komponen- komponen dasar dari sistem informasi (Sutarman, 2009) antara
lain sebagai berikut:
a. Hardware, kumpulan peralatan seperti processor, monitor, keyboard, dan printer
yang menerima data dan informasi, memproses data tersebut dan menampilkan
data tersebut.
b. Software, kumpulan program-program komputer yang memungkinkan hardware
memproses data.
c. Database, sekumpulan file yang saling berhubungan dan terorganisasi atau
kumpulan record-record yang menyimpan data dan hubungan diantaranya.
d. Network, sebuah sistem yang terhubung yang menunjang adanya pemakaian
bersama sumber di antara komputer-komputer yang berbeda.
e. People, elemen yang paling penting dalam sistem informasi, termasuk orang-orang
yang bekerja dengan sistem informasi atau menggunakan output-nya.
2. 3. 2 Kemampuan Sistem Informasi
Informasi pada saat sekarang ini hampir sudah menjadai sebuah kebutuhan yang
dibutuhkan setiap orang. Untuk bisa bertahan dalam lingkungan bisnis modern,
organisasi mengharapkan sistem informasi yang digunakan mempunyai kemampuan
yang hebat. Karena hal ini, sistem informasi harus mampu melakukan hal-hal berikut
(Sutarman, 2009):
a. Menyediakan proses transaksi yang cepat dan akurat.
Setiap transaksi menghasilkan data yang harus ditangkap secara akurat dan cepat.
Proses ini disebut proses transaksi, dan sistem informasi yang menangkap,
merekam, menyimpan, dan meng-update data ini disebut sistem proses transaksi.
b. Menyediakan penyimpanan dengan kapasitas besar dan akses cepat terhadap
penyimpanan.
c. Menyediakan komunikasi yang cepat (mesin dengan mesin, manusia dengan
manusia) Jaringan memungkinkan pekerja organisasi dan komputer untuk berkomunikasi
secara langsung ke seluruh dunia. Jaringan dengan kapasitas bertransmisi yang
tinggi (mempunyai bandwidth tinggi) memungkinkan melakukan komunikasi
dengan cepat. Bandwidth yang besar tersebut memungkinkan proses transmisi
data, suara, gambar, dokumen, dan video dengan gerakan penuh dilakukan secara
simultan.
d. Mengurangi informasi yang terlalu berlebihan
e. Menyediakan penunjang dalam pengambilan keputusan
f. Menyediakan senjata kompetitif
Sistem informasi dihubungkan sepanjang rantai permintaan untuk memberikan
keuntungan-keuntungan yang kompetitif kepada organisasi yang terjaring.
2. 4 Internet
Internet adalah sebuah jaringan komputer global, yang terdiri dari jutaan komputer
yang saling terhubung dengan menggunakan protocol yang sama untuk berbagi
informasi secara bersama.
2. 5 Website
World Wide Web yang dikenal dengan website atau sering disingkat dengan www atau
“web” saja merupakan sebuah sistem dengan standar yang telah disepakati bersama
untuk menyimpan, mencari, memformat, dan menampilakn informasi menggunakan
arsitektur klient/ server (Laudon, K. C dan Laudon, J. P , 2007). Sebuah web memiliki
banyak dokumen yang biasa disebut dengan halaman web, serta dilengkapi dengan
komponen-komponen lain seperti image, media, dan lain-lain (Madcoms, 2007).
Web secara fisik adalah kumpulan komputer pribadi, web browser, koneksi ke
ISP, komputer server, router, dan switch yang digunakan untuk mengalirkan informasi
dan menjadi wahana pertama berbagai pihak terkait (Oetomo, 2007).
Fasilitas web mengizinkan user untuk mengakses dan berinteraksi dengan teks,
grafik, animasi, foto, suara, dan video. World Wide Web dikembangkan oleh W3C
(World Wide Web Consortium) yang merupakan badan resmi dalam membuat standar
web. Website bekerja berdasarkan pada tiga mekanisme berikut (Supriyanto, 2007):
1. Protocol standard, aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada computer
networking, dan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protocol untuk
website.
2. Address, website memiliki aturan penamaan alamat web yaitu URL (Uniform
Resource Locator) yang digunakan sebagai standar alamat internet.
3. HTML, digunakan untuk membuat dokumen yang bisa diakses melalui web.
2. 5. 1 Website Statis
Web statis adalah web yang berisi atau menampilkan informasi-informasi yang
sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan
web tersebut. Cara mudah untuk mengetahui sebuah web statis atau dinamis dapat
dilihat dari tampilannya. Jika suatu web hanya berhubungan dengan halaman web lain
dan berisi suatu informasi yang tetap maka web tersebut statis.
Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman web
dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web yang lain. Interaksi user terbatas,
hanya dapat melihat informasi yang ditampilkan. Web statis biasanya merupakan
HTML yang ditulis pada editor teks dan disimpan dalam bentuk .html atau .htm.
2. 5. 2 Website Dinamis
Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta berinteraksi dengan user.
Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form
sehingga dapat mengolah informasi yang di tampilkan. Web dinamis bersifat
interaktif, tidak kaku, dan dalam segi tampilan layout lebih indah.
2. 6 HTML
HTML (HyperText Markup Language) dikenal sebagai bahasa kode berbasis teks
untuk membuat sebuah halaman web, keberadaannya dikenal dengan adanya ekstensi
*.htm atau *.html (Madcoms, 2008).
HTML merupakan suatu bahasa dari website (www) yang dipergunakan untuk
menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilkan pada program browser
(Supriyanto, 2007). Ketika user mengakses web, maka ia mengakses dokumen
seseorang yang ditulis dengan menggunakan format HTML. Dapat disimpulkan
bahwa HTML merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau
dokumen dari web server ke browser. Dalam penggunaan HTML, HTML menentukan dua
fungsi (Supriyanto,2007), yaitu:
1. Membentuk tata letak dokumen, baik jenis huruf, gambar, dan komponenkomponen
lainnya.
2. Menentukan hubungan ke dokumen lainnya, HTML merupakan suatu bahasa
komputer yang termasuk dalam katagori SGML (Standard Generalized Markup
Language) di mana bentuknya merupakan file standar ASCII yang berisi kodekode
untuk mengatur dokumen.
HTML bersifat fleksibel, artinya HTML dapat disisipi kode-kode script seperti
JavaScript, VBScript, dan juga bahasa pemrograman berbasis web seperti PHP dan
ASP. Animasi seperti Flash serta beberapa jenis file grafis dan multimedia juga dapat
disisipkan dan ditampilkan melalui HTML. Fleksibilitas HTML dan daya dukung ini
meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa kode yang dinamis
(Madcoms, 2008).
2. 7 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi,
merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang
berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL
database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan
Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi, yaitu
Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini
tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang
mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. Untuk
mendapatkanya dapat mendownload langsung dari www.apachefriends.org/en/xampp.html.
2. 8 PHP
PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa
pemrograman skrip yang diletakkan dalam server yang biasa digunakan untuk
membuat aplikasi web yang bersifat dinamis. Maksud web dinamis adalah dapat
membentuk suatu tampilan web berdasarkan permintaan terkini, dapat dilakukan
dengan menampilkan isi database ke halaman web. PHP juga digunakan secara
command line, yaitu skrip PHP dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun
browser (Kadir, 2008a).
Dengan menggunakan lisensi GPL (GNU Public License), PHP bebas
didistibusikan oleh siapa saja dan kemana saja. Software ini dapat diunduh pada situs
http:// http://www.php.net dan tersedia untuk berbagai platform (seperti Windows, Linux,
dan lain-lain). PHP tersedia dalam bentuk kode biner maupun kode sumber yang
lengkap.
2. 8. 1 Sejarah Singkat PHP
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdoft pada tahun 1994. Awalnya,
Rasmus Lerdoft membuat sejumlah skrip Perl yang dapat mengamati siapa saja yang
melihat-lihat daftar riwayat hidupnya. Skrip-skrip ini selanjutnya dikemas menjadi
tool yang disebut “Personal Home Page”. Hal inilah yang menjadi cikal-bakal
terbentuknya PHP.
Pada tahun 1995, Rasmus menciptakan PHP/ FI versi 2. Pada versi ini
pemrogram dapat menempelkan kode terstruktur di dalam tag HTML. Kode PHP juga
bisa berkomunikasi dengan database dan melakukna perhitungan-perhitungan yang
kompleks. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew
Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama
untuk menyempurnakan PHP 2.0 pada tahun 1996. Hasil dari penyempurnaan yang
terus dilakukan, maka diluncurkanlah PHP 3.0 pada tahun 1998, dan PHP 4.0 pada
tahun 2000. Tidak hanya sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah hingga
menghasilkan versi terbaru dari PHP adalah PHP 5.2.x.
2. 8. 2 Sintaks PHP
Sintaks adalah rule atau aturan yang harus diikuti untuk secara tepat menulis kode
yang terstruktur. Semua kode PHP harus mengikuti bentuk dasar berikut:
<?php
// semua kode PHP diletakkan di sini
?>
Atau menggunakan tag yang lebih pendek seperti di bawah ini tetapi diperlukan
tambahan seting pada server web:
<?
?>
Sama halnya dengan bahasa pemrograman yang lain, PHP juga mengharuskan
penyimpanan file script dengan ekstensi .php.
2. 8. 3 Konsep Kerja PHP
Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser.
Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator), browser mendapatkan alamat dari
web server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala
informasi yang dibutuhkan oleh web server.
Selanjutnya, web server akan mencarikan file yang diminta dan memberikan
isinya ke browser. Browser yang telah menerima isinya akan segera melakukan proses
penerjemahan kode HTML dan menampilkannya ke layar user.
Konsep kerja halaman PHP, prinsipnya serupa dengan kode HTML. PHP
bekerja sebagai interpreter sehingga memerlukan kode asli. Ketika program yang
berekstensi .php diminta oleh user, web server yang menanganinya akan mengambil
kode sumber PHP-nya dan menyerahkan ke interpreter PHP. Selanjutnya, interpreter
PHP segera mengeksekusi kode dan menyerahkan hasilnya ke web server. Setelah itu
web server menyerahkan kode yang dihasilkan inerpreter PHP ke user yang
memintanya. Kode inilah yang akan diterjemahkan oleh brieser untuk ditampilkan di
layar. Jika kode mengandung perintah untuk mengakses database maka pada saat
mengeksekusi kode lah PHP akan berkomunikasi ke database server.
2. 8. 4 PHP dan Database
Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai
database. Sehingga, untuk menampilkan data yang bersifat dinamis, yang diambil dari
database merupakan hal yang mudah untuk diimplementasikan. Inilah latar belakang
mengapa PHP sangat tepat untuk membangun halaman-halaman web dinamis.
Pada saat ini PHP sudah dapat berkomunikasi dengan berbagai database
meskipun dengan kelengkapan yang berbeda-beda. Beberapa diantaranya :
 DBM,
 FilePro (Personix, Inc),
 Informix,
 Ingres,
 InterBase,
 Microsoft Access,
 MSQL,
 MySQL,
 Oracle,
 PostgreSQL,
 Sybase
2. 9 MySQL
MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat populer, hal ini
disebabkan karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses
databasenya. MySQL bersifat Open Source, software ini dilengkapi dengan source
code (kode yang dipakai untuk membuat MySQL), bentuk executable-nya atau kode
yang dapat dijalankan secara langsung dalam sistem operasi (Kadir, 2008b).
MySQL awalnya dibuat oleh perusahaan konsultan bernama TcX yang
berlokasi di Swedia. Saat ini pengembangan MySQL berada di bawah naungan
perusahaan MySQL AB. Dan bisa diperoleh dengan cara mengunduh di internet
melalui situs www.mysql.com MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database
Management System). Itulah sebabnya, istilah tabel, baris, dan kolom digunakan pada
MySQL. Pada MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel
terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom.
Sebagai software DBMS, MySQL memiliki sejumlah fitur, diantaranya :
 Multiplatform
MySQL tersedia pada beberapa platform (Windows, Linux, Unix, dan lainlain)
 Andal, cepat, dan mudah digunakan
MySQL tergolong sebagai database server (server yang melayani permintaan
terhadap database) yang andal, dapat menangani database yang besar dengan
kecepatan yang tinggi, mendukung banyak fungsi untuk mengakses database,
dan mudah digunakan.
 Jaminan keamanan akses
MySQL mendukung pengamanan database dengan berbagai kriteria
pengaksesan. Penerapannya seperti pada saat mengatur user tertentu agar bisa
mengakses data yang bersifat rahasia, sedangkan user lain tidak boleh. MySQL
juga mendukung konektivitas ke berbagai software. Misalnya, dengan
menggunakan ODBC (Open Database Connectivity), database yang ditangani
MySQL dapat diakses melalui program yang dibuat dengan Visual Basic.
Melalui JDBC (Java Database Connectivity) program klien yang berbasis Java
dapat berkomunikasi dengan MySQL. MySQL juga bisa diakses melalui
aplikasi berbasis web, misalnya dengan mengguanakan PHP.
 Dukungan SQL
MySQL mendukung perintah SQL (Structured Query Language). SQL
merupakan standar dalam pengaksesan database relasional. Pengetahuan akan
SQL akan memudahkan user untuk menggunakan MySQL
MySQL mempunyai empat instruksi dasar yang sangat mendukung dalam
pembentukan sebuah database. Yaitu select, insert, update, dan delete, masing-masing
digunakan untuk menampilkan data, menginput atau menambah data, mengubah data,
dan menghapus data dalam database (Madcoms, 2008).
2. 10 Apache

Web server Apache berbasiskan Open Source dan mulai populer di internet sejak
tahun 1996 karena Open Source. Apache bebas didistribusikan oleh siapa saja dan ke
siapa saja. Software ini dapat diunduh pada situs http:// http://www.apache.org dan tersedia
untuk berbagai platform, diantaranya Windows, Linux, dan Unix.
Agar dokumen-dokumen web yang berekstensi HTML ataupun PHP bisa
diakses oleh browser maka dokumen-dokumen tersebut perlu diletakkan dalam
direktori khusus yang diatur oleh Apache. Tugas utama Apache adalah menghasilkan
halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh
pembuat halaman web. Jika diperlukan, berdasarkan kode PHP yang dituliskan maka
dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk
mendukung halaman web yang dihasilkan.
2. 11 Cascading Style Sheet (CSS)
Cascading Style Sheet (CSS) adalah suatu cara untuk membuat format atau layout
halaman web menjadi lebih menarik dan mudah dikelola (Husni, 2007). CSS muncul
karena sulitnya mengatur layout tampilan dokumen web yang dibuat dengan HTML
murni meskipun telah menggunakan berbagai kombinasi format
CSS dapat ditulis dengan pada bagian body, head suatu dokumen HTML atau
diletakkan di sebuah file terpisah. Perintah-perintah CSS dibatasi oleh tag <style>
dan </style>. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh CSS (Husni, 2007), antara
lain:
1. Mendefenisikan tampilan halaman web yang dibuat dalam satu tempat khusus,
lebih baik daripada menulis berulang-ulang dalam satu atau beberapa halaman
web.
2. Kemudahan mengubah tampilan halaman web bahkan setelah halaman itu selesai
dibuat. Karena style didefenisikan dalam satu tempat maka dapat mengubah
tampilan sebuah situs dengan sekali kerja.
3. Mendefenisikan ukuran huruf dan atribut-atribut serupa yang memiliki akurasi
setingkat word processor, menempatkan content halaman web dalam ketelitian
pixel, mengulang pendefenisian tag-tag HTML secara keseluruhan.
4. Mendefinisikan style sesuai kebutuhan untuk link.
5. Mendefenisikan layer yang dapat diletakkan di atas elemem lain.
2. 12 Macromedia Dreamweaver 8
Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional yang berfungsi untuk
mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web (Madcoms,
2007). Dreamweaver 8 merupakan salah satu program desain web yang dalam
perkembangannya sudah menjadi salah satu aplikasi yang berfungsi sebagai
pengembangan web (Web Development). Dremweaver 8 ini dapat melakukan
pendesainnan layout (untuk membuat tampilan dari web), membuat skrip yang
memiliki fasilitas pengecekan/ validasi dari keyword untuk setiap server side yang
digunakan, dan membuat sebuah website yang dinamis .
Dalam pembuatan web dinamis membutuhkan kemampuan Dreamweaver
menggunakan DML (Data Manipulation Language) yang dimiliki oleh SQL.
Dreamweaver juga memungkinkan penggunaan fungsi DDL (Data Definition
Language) untuk mendukung pembuatan kode yang memiliki pengecekan validasi
(Sakur, 2007).
 Data Definition Language (DDL),
SQL memiliki kemampuan untuk melakukan pendefinisian data yang berupa
pembuatan tabel atau database, penghapusan tabel ataupun databasse, dan lainlain.
 Data Manipulation Language (DML),
SQL memiliki kemampuan untuk melakukan manipulasi data dari suatu
database yang meliputi proses penambahan data, pemilihan data, proses
penghapusan dan perubahan data.
Fungsi DDL dapat digunakan untuk membuat atau menulis skrip pada mode Code
yang khusus disediakan oleh Dreamweaver 8 untuk menuliskan scripting. Hal ini tidak
jauh berbeda jika menggunakan Notepad sebagai sarana pembuatan skrip, namun
keunggulan yang paling hebat dari Dreamweaver 8 adalah kode yang dibuat akan
diberikan validasi dengan teknik pewarnaan yang sempurna sehingga mempermudah
mengetahui bila terjadi kesalahan penggunaan keyword.
Secara garis besar Dreamweaver 8 tetap memiliki konsistensi di dalam
arsitektur program, dengan 3 aspek utama, yaitu Design Layout, Code, dan
Development. Dreamweaver 8 juga didukung untuk pengembangan penggunaan CSS,
XML, dan RSS. Penggabungan tiga aspek dan beberapa tools pendukung inilah yang
menyebabkan Dreamweaver 8 memiliki kemampuan yang powerful sehingga
pengembangan web menjadi mudah dan
BAB III

METODE PENELITIAN
3.5  Metode Penelitian
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis telah memperoleh data yang diperlukan yang
berkaitan dengan sistem yang akan dirancang. Adapun yang menjadi metodologi
penelitian yang digunakan penulis antara lain:
  1. Library Research
Kegiatan penelitian yang dilakukan dengan cara membaca buku-buku referensi
yang berhubungan dengan judul Tugas Akhir.
2. Field Research
Pada metode ini, penulis secara langsung melakukan penelitian pada objek.
Untuk mendapatkan data ini penulis menempuh beberapa cara, yaitu:
a)      Data Tulisan
Data yang diperoleh berupa tulisan yang berkaitan dengan judul Tugas
Akhir.
b)      Pengamatan (Observasi)
Penelitian ini dilakukan melalui pengamatan langsung pada objek yang
dipilih sesuai dengan pembahasan judul Tugas Akhir.
c)      Wawancara (Interview)
Pada bagian ini penulis bertanya langsung pada pegawai tata usaha dan
bagian akademik SMA Negeri 1 Denpasar terkait dengan pembahasan judul
Tugas Akhir.
d)     Studi Literatur
Mempelajari site-site yang berhubungan dengan Tugas Akhir, seperti situssitus
sekolah dan mempelajari bahasa-bahasa pemrograman web dengan
mengunjungi situs-situs yang menyediakan tutorial pemrograman web.
3.6.1 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dapat diperoleh secara langsung dari objek penelitian dan
referensi-referensi yang telah diperoleh.
Cara-cara yang mendukung untuk mendapatkan data adalah sebagai berikut:
1. Observasi, yaitu mengamati secara langsung proses kerja yang
dilaksanakan pada bagian akademik SMA Negeri 1 denpasar dan Informatika untuk
memperoleh gambaran yang jelas mengenai objek yang diteliti.
2. Wawancara, yaitu melakukan dialog langsung dengan user (bagian
Teknik) yang berada Negeri 1 denpasar.
3.7 Sistematika Penulisan
Penyusunan laporan ini menggunakan format yang sesuai dengan langkah-langkah
penelitian yang dilakukan. Secara garis besar laporan ini disusun sebagai berikut:
BAB 1 Pendahuluan
Dikemukakan apa yang menjadi latar belakang, identifikasi masalah,
maksud dan tujuan, batasan masalah, metode penelitian dan sistematika
penulisan.
BAB 2 Tinjauan Teori
Bab ini menjelaskan secara teoritis tentang pengertian komputer,
sistem, informasi, sistem informasi, data, pengolahan data dan
database.
BAB 3 Metode penelitian
Bab ini menjelaskan apa yang telah diperoleh oleh suatu data yang diperlukan yang
berkaitan dengan sistem yang akan dirancang. Adapun yang menjadi metodologi
penelitian Teknik Pengumpulan Data.
Sumber:Google,Wikipedia